Dalam bahasa Indonesia, direct dan indirect speech memiliki arti kalimat/perkataan langsung dan tidak langsung. Memahami kalimat/perkataan langsung dan tidak langsung mungkin sangat mudah. Namun dalam bahasa Inggris, memahami hal itu tidaklah gampang.
Oleh karenanya, Anda perlu mengetahui apa itu direct dan indirect speech dalam bahasa Inggris dan bagaimana penggunaannya. Mari kita simak pembahasan selengkapnya di bawah ini!
Pengertian
Direct speech adalah ucapan langsung dari seseorang yang kepenulisannya ditandai dengan inverted comma atau quotation mark (“…”). Direct speech juga disebut quoted speech.
Sedangkan indirect speech adalah penjelasan ucapan langsung yang diubah menjadi kalimat yang berbeda yang tidak langsung. Dengan kata lain, indirect speech adalah penyuguhan informasi secara tidak langsung. Indirect speech disebut juga reported speech.
Menggunakan Direct dan Indirect Speech
Ada banyak alasan dan tujuan orang menggunakan direct dan indirect speech kepada orang lain. Misalnya, untuk menginformasikan sesuatu yang penting, menekankan sesuatu agar lebih mudah dipahami, mengonfirmasi pernyataan seseorang dan lainnya.
Direct dan indirect speech memiliki perbedaan yang sangat mudah diketahui. Selain ada dan tidaknya inverted comma, perbedaan juga bisa diketahui melalui kalimat yang tertulis. Direct speech berarti mengulang (repeat) perkataan dengan sama persis. Sementara indirect speech adalah menceritakan atau menginformasikan kembali sesuatu yang pernah atau sudah dikatakan sebelumnya.
Oleh karenanya, ada stuktur kalimat yang berubah dari direct speech. Adapun grammar yang digunakan adalah past tense karena informasi atau cerita yang disampaikan sudah terjadi.
Contoh kasus :
Budi pergi ke mall dan di sana ia bertemu Rani yang merupakan tetangganya. Kemudian Rani berkata Budi, “bilang ke ibu saya, saya akan pulang pukul 8 malam”. Setelah pulang dari mall, Budi terlebih dahulu mendatangi rumah Rani untuk menyampaikan pesan tersebut. Berikut caranya :
- Direct speech: Rani said, “tell to my mother, I will be back at 8 PM.”
- Indirect speech: Rani wanted me to tell you that she would be back at 8 PM.”
Cara Mengubah Direct Speech Menjadi Indirect Speech
Sebelum memahami cara mengubah direct speech menjadi indirect speech, ada beberapa hal yang perlu Anda ketahui. Di antaranya sebagai berikut :
- Reporting verb : verb yang terletak di kalimat awal dan sebelum perkataan/kalimat yang disampaikan oleh pembicara asli. Misalnya : he said, she said, they said dan lainnya).
Contoh : Rani said, “tell to my mother, I will be back at 8 PM.”
- Reported speech: perkataan/kalimat yang disampaikan oleh pembicara asli yang ditandai dengan tanda petik atau inverted comma (“…”). Reported speech juga bisa disebut sebagai kalimat kedua dalam direct speech.
Contoh : Rani said, “tell to my mother, I will be back at 8 PM.”
Lantas, apa saja aturan yang harus diketahui untuk mengubah direct speech menjadi indirect speech? Simak selengkapnya di bawah ini!
- Pertama, hapus tanda petik atau inverted comma pada direct speech
- Letakkan ‘that’ di antara reporting verb dan reported speech
- Ubah kata pertama dari reported speech dengan huruf kecil kecuali nama orang dan subject ‘I’
- Ganti pronoun dari direct speech (jika diperlukan)
- Ganti tense dari direct speech (berubah menjadi past tense, atau mundur satu langkah dari tense yang digunakan dalam direch speech)
- Jika ada kata yang menunjukkan waktu dan tempat dari direct speech, ganti sesuai aturan yang berlaku.
Itulah pembahasan tentang direct dan indirect speech. Yuk praktikkan sekarang juga!
10 Comments
Terimakasih artikelnya sangat membantu…
Terimakasih kembali, semoga berguna ya 🙂
Ijin save ya admin, terimakasih…
Silahkan…
Wah bermanfaat sekali, penjelasannya mudah dipahami juga…. terimakasih…
Terimakasih kembali, semoga membantu 🙂
Terimakasih Primary English, senang belajar di website ini….
Terimakasih kembali, semoga bermanfaat 🙂
Sangat berguna pembahasannya… terimakasih….
Terimakasih kembali, semoga bermanfaat 🙂