Mempelajari tenses, yang salah satunya berupa present continuous tense, adalah satu hal yang harus dilakukan jika ingin menguasai bahasa Inggris dengan baik. Seperti diketahui, bahasa Inggris memiliki 16 tenses yang sebagian besar dibedakan berdasarkan waktu.
Nah, salah satu tenses yang paling sering digunakan untuk percakapan sehari-hari adalah present continuous tense. Oleh karenanya, penting bagi kita semua untuk memahami jenis tenses tersebut secara kompleks.
Pengertian Present Continuous Tense
Present continuous tense juga dikenal dengan sebutan present progressive tense. Present continuous tense adalah jenis tenses yang digunakan untuk menunjukkan bahwa suatu tindakan atau aksi sedang berlangsung. Di samping itu, jenis tenses ini juga digunakan untuk menyatakan suatu kejadian berlangsung secara singkat atau dalam rentang waktu lama.
Present continuous tense disebut juga present progressive tense karena memang bisa digunakan untuk menerangkan suatu tindakan atau aksi yang dapat dilakukan/direncanakan di masa depan. Adapun salah satu ciri khas present continuous adalah penambahan ‘-ing’ di belakang kata kerja. Misalnya: kata kerja ‘bring’ menjadi ‘bringing’, kata kerja ‘eat’ menjadi ‘eating’, dst.
Kapan Present Continuous Tense Digunakan?
Sebelum mengarah ke pembahasan rumus, Anda harus mengetahui kapan present continuous digunakan. Setidaknya jenis tenses ini berlaku untuk empat kondisi, di antaranya sebagai berikut :
- Jika Anda ingin menerangkan tindakan atau aksi yang tengah dilakukan di masa sekarang.
- Menerangkan tindakan atau aksi dalam jangka panjang, bisa berupa aktivitas rutin yang terjadi di minggu ini, bulan ini atau tahun ini.
- Menerangkan rencana yang akan Anda lakukan. Khusus untuk hal ini, rumus yang digunakan menggunakan ‘be + going to’.
- Saat Anda mengeluh. Dengan kata lain, Anda bisa menggunakan present continuous yang sedang merasa kesal di hadapan orang lain. Mengingat perasaan kesal itu sedang terjadi atau Anda alami.
Rumus Present Continuous Tense
Karena waktunya berupa present (waktu sekarang) maka present continuous dibentuk dengan auxiliary verb ‘be’, yakni is/am/are. Present continuous juga wajib menyematkan ‘–ing’ setelah verb (present participle).
Untuk diketahui, is digunakan untuk subject tunggal atau singular noun, seperti Budi, Rina, book, he, she, it. Sementara itu, are digunakan untuk subject jamak atau plural noun seperti they, we, you dan books. Adapun am digunakan untuk subject berupa ‘I’.
Untuk mengetahui lebih lanjut mengenai rumus present continuous, mari kita simak sekaligus dengan contohnya di bawah ini :
1. Contoh Kalimat Positif
Rumus kalimat positif adalah S + is/am/are + verb + ing. Berikut contoh kalimatnya :
- Budi is cooking spaghetti. (Budi sedang memasak spageti.)
- They are visiting a beautiful beach. (Mereka sedang mengunjungi pantai yang indah.)
2. Contoh Kalimat Negatif
Rumus kalimat negatif adalah S + is/am/are + not + verb + ing. Berikut contoh kalimatnya :
- Budi is not cooking spaghetti. (Budi tidak sedang memasak spaghetti.)
- They are not visiting a beautiful beach. (Mereka tidak sedang mengunjungi pantai yang indah.)
3. Contoh Kalimat Interogatif
Rumus kalimat interogatif adalah is/am/are + S + verb + ing + ?. Berikut contoh kalimatnya :
- Is Budi cooking spaghetti? (Apakah Budi sedang memasak spaghetti?)
- Are they visiting a beautiful beach. (Apakah mereka sedang mengunjungi pantai yang indah?)
Itulah pembahasan tentang present continuous tense, mulai dari pengertian, rumus hingga contohnya. Yuk, praktikkan dalam percakapan sehari-hari! Jangan sampai rumusnya keliru atau terbolak-balik ya. Ingat! Jangan lupa juga menyematkan ‘-ing’ setelah kata kerja (verb) yang merupakan ciri khas jenis tenses ini.
10 Comments
Terimakasih artikelnya sangat membantu…
Terimakasih kembali 🙂
Ijin save ya admin, terimakasih…
Silahkan 🙂
Wah bermanfaat sekali, penjelasannya mudah dipahami juga…. terimakasih…
Terimakasih kembali, semoga berguna ya 🙂
Terimakasih Primary English, senang belajar di website ini….
Terimakasih kembali ya 🙂
Sangat berguna pembahasannya… terimakasih….
Terimakasih kembali ya 🙂