Anda dapat menggunakan past future tense ketika ingin membicarakan tentang masa depan, namun dalam perspektif masa lalu. Pengin tahu banyak hal tentang jenis tenses satu ini? Yuk ktia simak pembahasan artikel ini!
Secara umum, tenses di bahasa Inggris dibuat dengan menyesuaikan keadaan atau kondisi yang ingin diungkapkan. Oleh karenanya, Anda perlu memahami satu per satu jenis tenses dalam bahasa Inggris, termasuk past future.
Pengertian Past Future Tense
Seperti yang dijelaskan di atas, past future tense berfungsi untuk mengungkapkan kondisi di masa depan dengan sudut pandang masa lalu. Past future atau juga disebut future in the past lebih fokus pada kalimat yang menyatakan suatu tindakan yang akan dikerjakan, baik secara sukarela maupun terencana, membuat suatu prediksi dan membuat janji di masa depan ketika berada di masa lalu.
Biasanya, bentuk tenses ini digunakan pada reported speech atau kalimat tidak langsung. Selain itu juga sering digunakan sebagai conditional sentence atau kalimat pengandaian.
Rumus Past Future Tense
Secara garis besar, past future tense memiliki dua bentuk yang berbeda. Past future tense dapat dibentuk dari modal would dan bare infinitive dan dibentuk dari auxiliary verb “be” (was, were), present participle “going” dan infinitive.
Infinitive sendiri merupakan particle “to” + bare infinitive.
Ada aturan penggunaan was dan were yang perlu Anda ketahui. Berikut penjelasannya :
- Was, digunakan untuk singular subject berupa singular noun (misalnya: Putri, rabbit, dan book) dan singular pronoun (misalnya: I, she, he dan it).
- Were, digunakan untuk plural subject berupa plural noun (misalnya: people, shoes, books), plural pronoun (misalnya: you, they, we dan birds), compound subject yang disertai and (misalnya: Ika and Lala, you and I) dan you.
Berikut rumus past future tense :
1. Kalimat Positif
- S + would + bare infinitive
- S + was/were + going to + bare infinitive
2. Kalimat Negatif
- S + would + not + bare infinitive
- S + was/were + not + going to + bare infinitive
3. Kalimat Interogatif
- Would + S + bare infinitve?
- Was/were + S + going to + bare infinitive?
Contoh Penggunaan Past Future Tense
Berikut ini kami paparkan contoh penggunaan past future tense berdasarkan fungsinya. Simak dengan saksama!
1. Perencanaan
Sebagai perencanaan, jenis tenses ini berfungsi untuk menyatakan suatu aksi. Berikut contohnya :
- They said that they were going to visit Jakarta. (Mereka mengatakan bahwa mereka akan mengunjungi Jakarta.)
2. Kesukarelaan
Penggunaan past future juga dapat digunakan untuk menyatakan aksi yang bersifat sukarela (menggunakan would). Berikut contohnya :
- I knew you would prepare all the things for your examination. (Saya tahu Anda akan mempersiapkan segala hal untuk ujian Anda.)
3. Janji
Fungsi lain dari past future adalah sebagai kalimat yang merujuk pada aksi untuk menyatakan sebuah janji. Berikut contohnnya :
- He promised he would give me a box of chocolate. (Dia berjanji dia akan memberi saya sekotak coklat.)
4. Prediksi
Jenis tenses ini juga dapat digunakan untuk menyatakan prediksi atau pengandaian. Berikut contohnya :
- My mother had a strong feeling that the weather would be rain. (Ibu saya memiliki perasaan yang kuat bahwa cuaca akan hujan.)
Itulah pembahasan tentang past future tense, mulai dari definisi, rumus dan contohnya. Agar pemahaman Anda makin oke, kami sarankan untuk sering-sering mempraktikkan jenis tenses ini, baik dalam bentuk percakapan maupun tulisan. Semoga pembahasan kali ini bermanfaat untuk Anda!
10 Comments
Terimakasih artikelnya sangat membantu…
Terimakasih kembali, semoga bermanfaat ya 🙂
Lengkap sekali informasinya, terimakasih…
Wah sama-sama ya, semoga membantu 🙂
Sangat berguna pembahasannya… terimakasih….
Terima kasih kembali, senang bisa membantu 🙂
Terimakasih Primary English, senang belajar di website ini….
Terima kasih kembali 🙂
Wah bermanfaat sekali, penjelasannya mudah dipahami juga…. terimakasih…
Terima kasih kembali, semoga membantu ya… 🙂